Para pekerja di bandara Arkansas, AS, menemukan sebuah paket berupa 40 sampai 60 kepala manusia pada fasilitas kargo pekan lalu setelah memerhatikan paket itu "tidak diberi label dengan benar".
Karyawan Southwest Airlines menemukan paket berisi kepala yang ditutup secara sembrono pekan lalu di Little Rock. Setelah mereka melaporkan penemuan seram itu kepada polisi, kepala-kepala tersebut diserahkan kepada pemeriksa mayat setempat.Pemeriksa mayat di Pulaski County, Garland Camper, sebagaimana diberitakan Telegraph mengatakan, "Kepala-kepala itu berada dalam wadah plastik yang tertutup rapat sehingga tidak kemasukan udara. Semuanya dikemas dengan informasi yang minim untuk mengetahui ada apa di dalamnya."
Penyelidikan lebih lanjut mengungkapkan, kepala-kepala itu akan dikirim ke Medtronic Inc di Fort Worth, Texas. Di sana mereka akan digunakan oleh ahli bedah saraf untuk mempelajari telinga, hidung, dan tenggorokan.
Seorang juru bicara perusahaan medis itu mengatakan, mereka telah memesan empat kepala dan 40 kepala dengan telinga terpasang. "Kepala-kepala itu akan digunakan untuk pelatihan pendidikan, yang secara rutin dan lazim dilakukan," ujarnya.
Dia bilang, tidak biasa bahwa kepala yang digunakan untuk tujuan penelitian dikirimkan secara komersial. Namun, ia menambahkan, "Ini merupakan praktik yang umum. Kali ini hasilnya yang tidak umum."
Medtronic, perusahaan perangkat medis independen terbesar di dunia, telah menggunakan sebuah perusahaan yang berbasis di Arkansas itu untuk memasok dan mengirimkan kepala-kepala tersebut.